Pembubaran Panitia Pasma UNIPA. MPM : Sukses itu ketika menjaga kepercayaan

Manokwari, Infinityhenka.com | Majelis Permusyawaratan Mahasiswa (MPM) Universitas Papua Resmi Membubarkan Panitia Pemilihan Aspiratif Mahasiswa (PASMA) atau Panitia Pemilihan BEM Pada Sabtu, (12/11/2022) lalu.

Kegiatan pembubaran panitia pemilihan BEM itu berlangsung di aula utama Fakultas Pertanian dan dihadiri oleh puluhan mahasiswa, termasuk perwakilan Presiden Mahasiswa, Gubernur-gubernur Mahasiswa, Mendagri dan menkumham Unipa.

Panitia Pasma atau panitia pemilihan BEM secara resmi dibubarkan usai menyerahkan Laporan Kerja kepada MPM sebagai tanda telah menyelesaikan tugas dan tanggung jawab yang diberikan.

[Sekretaris Panitia Pasma, Boas Bastian Sumel menyerahkan Laporan kepada Ketua MPM Agus Nahabial sebagai tanda telah menyelesaikan tugas/Doc.LM]


Sekretaris Panitia Pasma, Boas Bastian Sumel menyampaikan bahwa Ia dan rekan-rekan panitia tetap bertahan menjalankan tugas panitia hingga selesai karena menjaga kepercayaan yang telah diberikan. 

"Walaupun setelah bekerja 2 bulan, Ketua Panitia (SM) meninggalkan kami, namun kami panitia masih terus bertahan menyelesaikan tugas yang telah diberikan. Kalau saya sendiri bertahan pada moto saya yaitu antar matahari dari timur ke Papua barat sehingga berkomitmen menghidupkan kembali BEM Unipa yang telah lama Vakum. " Ungkap Boas 

Boas mengatakan Ia bersama rekan-rekan panitia menyelesaikan tugas dan tanggung jawab yang diberikan bukan karena kemampuan mereka sendiri namun karena ada dukungan dari teman-teman mahasiswa, Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan dan dari pihak-pihak lainnya dalam Universitas Papua yang memberikan support dan dukungan finansial sehingga panitia bisa bekerja maksimal selama 3 bulan lamanya.

"Tanpa dukungan dari pihak-pihak lain dalam universitas Papua, kami panitia takkan berhasil menyelesaikan tugas ini. Oleh karena itu dengan rasa hormat dan kerendahan hati, saya mewakili seluruh jajaran panitia Pasma mengucapkan banyak terimakasih untuk kepercayaannya dan juga buat semua dukungan yang yang diberikan kepada kami panitia, segala bentuk dukungan itu sangat membantu kami dalam bekerja." 

[Foto Istimewa/Agus Nahabial saat berorasi menyampaikan aspirasi mahasiswa]


Sementara itu, Ketua MPM Unipa Agus Nahabial memberikan apresiasi kepada Panitia Pasma atas kerja cepatnya dalam mengaktifkan kembali BEM Universitas Papua yang telah lama vakum.

"Saya berikan apresiasi yang sebesar-besarnya kepada panitia pasma, yang mana telah bekerja cepat melakukan proses pemilihan BEM dengan mengikuti mekanisme sesuai AD/ART OSM Unipa." Kata Agus 

Lanjut Agus, dalam bekerja MPM melihat panitia mengalami beberapa rintangan internal namun karena teguh menjaga kepercayaan maka berhasil menyelesaikan tugas yang diberikan kepada mereka.

"Saya melihat, ada beberapa permasalahan yang dihadapi oleh panitia kemarin, salah satunya adalah Ketua mundur dari jabatan. Kemudian dalam struktur panitia Pasma ada banyak mahasiswa didalamnya namun yang bekerja dengan tekun dan giat cuma beberapa orang saja." Kata Agus

Agus mengatakan Hal itu sempat membuatnya khawatir akan bisa atau tidaknya terlaksana pemilihan BEM Unipa tahun 2022 itu.

Namun, lanjut Agus, mereka (panitia Pasma) telah membuktikan itu dengan berhasil menyelesaikan tugas dan tanggung jawabnya dengan baik.

Kemudian lanjut Agus, menjawab beberapa pertanyaan terkait jangka waktu pemilihan BEM dan Pembubaran Panitia Pasma, Agus mengatakan MPM mengalami beberapa kendala yang tak dapat diungkapkan sehingga baru dihari itu melaksanakan pembubaran Panitia Pasma.

Untuk diketahui, awalnya Panitia Pasma dibentuk dan dilantik dalam rapat luar biasa Organisasi Struktural Mahasiswa (OSM) Unipa, pada Kamis, 02 Juni 2022 lalu tepatnya digedung Aula Utama Unipa, Jl. Gunung Salju Amban Manokwari.

Salah satu bukti pencapaian Panitia Pasma adalah Aktifnya OSM BEM Universitas Papua yang telah Kurang lebih Vakum selama 5 tahun.


Selepas Kegiatan Pembubaran Panitia Pasma itu, Agus membeberkan beberapa agenda yang akan dilaksanakan oleh MPM dan BEM dalam beberapa waktu kedepan.

"Usai kegiatan ini, kami MPM dan BEM Unipa akan melakukan beberapa agenda yakni mengaktifkan BEM Fakultas, DPMF hingga HMJ-HMJ dari 12 Fakultas yang ada di universitas Papua ini agar mereka aktif kembali menjalankan tugas dan fungsi nya masing-masing sesuai wilayah kerjanya."

Agus berharap, Semua mahasiswa/i dapat berpartisipasi, belajar dalam OSM universitas Papua untuk mendapatkan pelajaran penting tentang organisasi.

Lanjut Agus, Harapannya mahasiswa/i unipa yang ada di 12 fakultas dapat berpartisipasi juga dalam kegiatan-kegiatan yang diadakan oleh BEM dan MPM guna belajar bagaimana caranya mewujudkan impian besar bersama yaitu menerapkan kalimat Ilmu untuk kemanusiaan dalam lingkungan kampus Unipa dan lingkungan masyarakat luas. 

*(Henka)

Komentar

Populer >>>

ANGGOTA POLRES YAPEN ANIAYA MASYARAKAT, PIHAK KELUARGA KORBAN PALANG JALAN

Mahasiswa Pegaf Di Manokwari Minta Pemda Pegaf Tiadakan Mushola

Himbauan Umum Aksi Damai Solidaritas Mahasiswa, Pemuda dan Rakyat Papua Kota Mnukwar Peringati Hari HAM Sedunia 10 Desember 2022

Pembukaan Turnamen Asbin Cup IV Cabang Olahraga Sepakbola Gawang Mini dan Voli kategori Putra & Putri yang Diadakan Oleh Ikatan Mahasiswa Teluk Bintuni (IMTB) Kota Studi Manokwari Dalam Rangka menyukseskan HUT Kabupaten Teluk Bintuni Yang ke - 19 Tahun

TINGKATKAN PELAYANAN KINERJA UNTUK LAHIRKAN PEMIMPIN CERDAS , IPMAK GELAR RAKER PERDANA

Unipa Manokwari Buka PMB Jalur Seleksi Lokal Tahun 2023 , MPM Minta Calon Maba OAP Wajib Diterima 100 Persen

Bentuk Penghormatan Terakhir dari sebagian besar Mahasiswa dan Rakyat Papua dikota Manokwari untuk Salah Satu Tokoh Pejuang Kemerdekaan Papua, Almarhum Filep Jacob Semuel Karma

KECELAKAAN SPEED BOAT DI LAUT YAPEN, 2 ORANG MENINGGAL DUNIA, 10 ORANG LUKA-LUKA DAN 2 ORANG HILANG

Lakukan Aksi Tolak Kuliah Umum Sesjen Wantannas RI. FSMPKU, BEM dan MPM UNIPA Minta Rektor Cabut MoU dengan Pihak TNI Kodam Manokwari

Musorma HMTG-MEBI ke-6 digelar, Ketua HMGT-MEBI periode 2020-2021 berharap Ketua terpilih dalam Musyawarah nanti harus aktif menjalankan roda organisasi hingga mengangkat nama HMTG-MEBI ketingkat yang lebih tinggi