Ibadah Gabungan PAM GKI Se-Klasis Manokwari di Jemaat Eklesia Aipiri bulan Oktober, Berjalan dengan Baik. S. Awom : " Pemuda/i adalah Tulang Punggung Gereja yang harus menunjukkan sifat Teladan Kristus dalam kehidupan Masyarakat sehari-hari."
Manokwari, Infinity°Henka|Bertempat di Jemaat GKI Eklesia, Kampung Aipiri, Distrik Manokwari Timur, diadakan Ibadah Gabungan Persekutuan Anggota Muda (PAM) Gereja Kristen Injili (GKI) Se-Klasis Manokwari bulan Oktober yang diadakan rutin setiap bulannya.
Ibadah Kali ini dipimpin oleh Calon Pendeta atau Vicaris S. Awom dengan Khotbah yang berasal dari kitab Yeremia Pasal 10 ayat 1-16 dengan judul atau perikop "Allah yang hidup dan berhala-berhala."
Dalam Khotbahnya, Awom mengajak Pemudi/i GKI di Sinode Papua khususnya Pemuda/i Klasis Manokwari untuk percaya hanya Kepada Allah yang hidup dan jangan percaya kepada berhala-berhala duniawi yang tidak memberikan jaminan hidup yang kekal.
"Saudara/i, Pemuda/i Kristen GKI diPapua khususnya diklasis Manokwari harus terbebas dari penyembahan kepada berhala duniawi karena tidak akan memberikan jaminan hidup yang kekal buat kita. Sebaliknya, kita harus mempercayai Tuhan Yesus sebagai pintu menuju kepada hidup yang kekal dengan menunjukkan karakter hidup sesuai seperti yang sudah diajarkan oleh teladan kita Yesus Kristus sang Juru Selamat." Jelas Awom
Kita hidup di jaman modern, kemajuan teknologi memanjakan kita hingga kita lupa bahwa kita hidup didunia ini hanya sementara saja. Terang Awom
Berdasarkan kepercayaan dan bukti-bukti, lanjut Awom Tuhan memberikan kesempatan untuk para pemuda/i supaya menggunakan masa mudanya bekerja menginjli dan melayani sesama manusia, melayani orang-orang susah dan siapa saja supaya setiap orang percaya bahwa Tuhan Yesus yang disembah tidak ingin kita celaka tetapi ingin supaya kita mendapatkan hidup yang kekal didalam surga.
Selain itu, Awom menegaskan bahwa pemuda-pemudi adalah tulang punggung gereja.
"Rekan-rekan pemuda/i yang berbahagia, kalian adalah tulang punggung gereja. Saya mau katakan Jadilah kuat dalam beriman kepada Tuhan Allah yang hidup dan jauhilah berhala-berhala duniawi yang sirna seiring waktu." Tutup Awom
Ibadah berjalan dengan baik sampai selesai walaupun cuaca saat itu tidak mendukung atau dalam keadaan hujan deras, namun semangat pemuda/i GKI Se-Klasis Manokwari tetap menyala. Hal itu Menggambarkan semangat untuk bersyukur dan mendengarkan firman Tuhan yang menjadi pedoman hidup mereka kedepan.
*(Al.13)
#PAM_GKI_Klasis_Manokwari
Komentar